Selasa, 30 April 2013

CERPEN REMAJA “CINTA MASA SMA”

Ada sebuah cerita tentang kisah cinta yang indah dan sungguh romantis… Andri si cwo’ yang ikut program forum akuntansi,dan ada juga cwe’ yang bernama Gita,pada saat didalam forum tersebut Andri sedang duduk dikursi yang Gita duduki,tapi si Gita lagi keluar sebentar. Andri pun menduduki bangkunya Gita,lalu Gita mengusir Andri,Andri pun merasa salah dan gak enak padanya.
Pada waktu pulang dari forum,Gita ingin pulang tapi gak ada temennya,kebetulan banget disana Andri lagi jajan didepan sekolah ,kemudian Mega temennya Gita tersebut memanggil namanya Andri,,,, “Andri…andriii,,,ini temen saya mau pulang tapi gak ada temennya,kamu kan satu jalur pulangnya sama Gita,jadi kamu mau gak pulang bareng sama Gita?”teriak Mega sambil memanggil nama Andri. “ohh iya Meg,saya mau,,,,kebetulan banget saya juga gak ada temennya,saya pulangnya sendirian.” Jawab Andri
Akhirnya mereka berdua pulang bareng,sewaktu dijalan mereka sempet berkenalan,mereka berdua malu-malu pulang berdua’an. Andri dan Gita saat diangkot mereka tukeran nomor hp,sesampainya dirumah mereka jadi sering smsan. Setiap pulang sekolah mereka jadi sering pulang bareng,mereka makin akrab aja. Tapi sayang Andri saat itu udah punya kekasih,Gita sebenernya suka sama Andri tapi Andri gak sadar kalo Gita itu suka padanya.
Andri saat itu lagi ribut sama kekasihnya,akhirnya Andri putus dengan kekasihnya,karena Andri udah gak sayang lagi sama kekasihnya…. Sebenernya Andri juga suka sama Gita,tapi Andri ngerasa gak pantes buat Gita,Andri juga takut ditolak cintanya oleh Gita…. Terus juga saat itu Gita lagi ada cwo’ yang nembak Gita,kemudian Andri curhat sama Gita tentang perasaannya. “Git,aku sedih banget liat orang yang aku cintai deket sama seseorang,apalagi cwo’ tersebut nembak dia,hati aku sedih banget.” Kata Andri “emang sapa Ndri orang yang kamu cintai? Kok ceritanya sama seperti kita berdua? Aku lagi ada cwo’ yang nembak,tapi aku tolak,karena ada seseorang yang aku cintai,aku sayang banget sama dia Ndri,jujur aku suka sama kamu Ndri, aku tolak cwo’ itu demi kamu Ndri.” Jawab Gita dengan seriusnya “jujur orang yang aku ceritain tadi tuh sebenernya itu kamu Git,aku sayang sama kamu.” kata Andri Keesokan harinya mereka tetep pulang bareng,,,Andri keliatannya minder banget sama Gita,ia sering berfikiran yang negatif sama Gita,karena status mereka beda jauh,Andri anak orang gak punya tapi Gita anak orang punya,Andri bodoh tapi Gita pinter,itu yang membuat Andri minder.
Beberapa harinya Andri nembak Gita. “Git, aku pengen jujur sama kamu,,,, tapi kamu jangan marah atau benci sama aku.” Kata Andri “iyaaa sok kamu jujur aja samaku, aku gak akan marah ataupun benci sama kamu”. jawab Gita “aku sayang banget sama kamu Git, aku cinta banget sama kamu,aku bahagia sama kamu. Aku takut cintaku ini ditolak sama kamu Git,karena aku merasa status kita beda jauh.” Kata Andri “aku juga jujur suka sama kamu,aku cinta sama kamu Ndri”.jawab Gita
“kamu mau gak jadi pacarku Git?” kata Andri, “aku mau Ndri jadi pacar kamu, aku juga sayang sama kamu Ndri,,,kamu lupain mantan kamu ya kalo kamu mau jadi pacarku.”jawab Gita “jujur aku udah gak cinta sama mantan aku,aku sebenernya selama pacaran sama mantan,aku udah gak cinta sama dia,dia selalu nyakitin hatiku banget,aku benci banget sama dia.” Kata Andri “ya udaah aku terima kamu Ndri,aku terima kamu apa adanya,aku cinta kamu gak memandang dari status kita,aku tulus sama kamu Ndri.” Jawab Gita Akhirnya mereka telah jadian,,,mereka sungguh romantis banget,kemana-mana selalu berdua,banyak orang yang memanggil mereka tuh seperti sandal jepit,yang kemana-mana selalu aja berdua.
Beberapa minggu kemudian disekolah akan diadakan pentas seni,mereka mempunyai ide tuk ikut dalam pentas seni tersebut. Akhirnya mereka latihan tuk pentas tersebut,pas pada hari pentas seni tersebut mereka mendaftar,dan mereka mentas dengan menyanyikan sebuah lagu yang romantis. Banyak orang yang menyorakinya,,,cocok,,,cocokkk banget so sweet… Sungguh cerita kisah cinta yang sangat romantis,awalnya mereka kenal dari forum,tapi tak disangka banget mereka bisa jadian Hati mereka memang sangat menyatu banget

CERPEN REMAJA “JADIAN”


Seperti biasa Vina menunggu bus menuju rumahnya di halte. Tiba-tiba suara cowok yang dikenalnya menyeletuk, “Selamat siang, Dik Vina. Mau pulang, ya?” Vina mencoba bersikap tenang seperti biasa. Ia hanya tersenyum menanggapi ulah cowok itu. Vina menaksir bahwa cowok itu berusia 16 tahun, kelas 2 SMU. Sedangkan Vina sendiri berusia 17 tahun, kelas 3 SMU.
Cowok itu tidak tahu bahwa Vina lebih tua karena Vina mempunyai wajah yang kekanakan, langsing, dengan tinggi tubuh tidak lebih dari 142 cm. padahal ia sudah kelas 3 SMU! Hal itu memang membuatnya rendah diri. Senior yang disukainya selalu mengejeknya, membuatnya patah hati. “Dik Vina, aku bawa motor, kalau tidak keberatan….”
Vina menatap cowok itu dengan heran. “Maaf, kita baru saja bertemu tiga hari yang lalu dan kau selalu memanggilku ‘Dik Vina’ sedangkan aku tidak tahu namamu.” Cowok itu menyerahkan helm pada Vina. Dan anehnya, Vina menerima helm lalu duduk di belakang cowok itu.
“My name is Hasky.” Hasky menatap dari spion motor. “Pegangan yang erat!” Sepanjang perjalanan mereka mengobrol dan Vina merasa obrolan mereka nyambung. Vina merasa heran karena ia dapat berbicara dengan lancar dengan Hasky yang baru ditemuinya tiga hari yang lalu. Setelah sampai di depan rumah,Vina mengucapkan terima kasih.
“Eh, Dik, sekolah di SMA 1 ‘kan? Kelas 1 apa? Kebetulan adikku sekolah di sana.” Hasky menatap Vina dengan senyum yang manis. Vina balas tersenyum. “Tanya saja adikmu. Yuk!” Vina masuk ke dalam rumah tanpa menoleh lagi. Esok harinya di sekolah saat istirahat, Julia menghampirinya. Julia juniornya di EF (English Forum). “Hai, Lia? Ada masalah di EF?”
“Tidak, bukan itu. Ada salam dari Kak Hasky, kakakku.” Julia tertawa. “Dasar, kakakku tidak tahu kalau Kak Vina kelas 3 SMA! Kemarin ia bertanya apakah aku mempunyai teman seangkatan yang bernama Vina, bertubuh mungil, manis, dan berkulit putih. Kubilang padanya bahwa siswa bernama Vina dengan ciri-ciri seperti itu hanya ada di kelas 3.” Vina hanya tersenyum.
“Ia juga minta maaf. Oke deh, Kak Vina, Lia ke perpus dulu.” Vina tersenyum sendiri.
***
Sejak kejadian itu Vina tidak pernah bertemu lagi dengan Hasky. Vina agak kehilangan dan perasaannya terasa hampa. Vina tersenyum sendiri. Ia merasa heran karena ia merindukan Hasky. Kemana Hasky? Apa ia jadi tidak suka padaku karena ternyata aku ini kelas 3 SMA dan bertubuh lebih pendek dari siswa kelas 3 SMA kebanyakan?
Tapi tiba-tiba Hasky sudah berdiri di hadapannya. Ia memperlihatkan senyum manisnya. “Hai!”
Jantung Vina tiba-tiba berdebar kencang dan pipinya terasa hangat. “Hai….”
“Menunggu bus?”
Vina mengangguk.
“Aku minta maaf.”
“Ah, tidak….”
“Vin, kau mau menjadi pacarku?” Hasky bertanya sambil memunggunginya. Karena Vina diam saja, Hasky berbalik menghadapnya, ia terlihat canggung. “Vin….”
“Aku seperti anak kecil tapi aku lebih tua darimu.”
“Tidak masalah. Aku melihat pribadimu, bukan luarnya.”
“Benarkah?”
Hasky mengangguk. Ia mengacak-acak rambut Vina sayang. Vina kini tidak merasa rendah diri lagi. Ternyata meski tidak mempunyai tubuh yang tinggi, ada yang menyukainya apa adanya.
TAMAT

MAKALAH FISIKA - MAGNET

BAB I
PENDAHULUAN
A.    Latar Belakang
                 Magnet adalah suatu obyek yang mempunyai medan magnet. Pada saat ini, suatu magnet adalah suatu materi yang mempunyai suatu medan magnet. Materi tersebut bisa dalam wujud magnet tetap atau wujud  tidak tetap. Magnet yang ada sekarang ini hampir semuanya adalah magnet buatan.
                 Magnet selalu memiliki dua kutub yaitu: kutub utara (north/ N) dan kutub selatan (south/ S). Walaupun magnet itu dipotong-potong, potongan magnet kecil tersebut akan tetap memiliki dua kutub.
                 Magnet dapat menarik benda lain. Beberapa benda bahkan tertarik lebih kuat dari yang lain, yaitu bahan logam. Namun tidak semua logam mempunyai daya tarik yang sama terhadap magnet. Besi dan baja adalah dua contoh materi yang mempunyai daya tarik yang tinggi oleh magnet. Sedangkan oksigen cair adalah contoh materi yang mempunyai daya tarik yang rendah oleh magnet.
B.     Rumusan Masalah
Bagaimanakah pengaruh yang ditimbulkan medan magnet menurut para ahli fisika & penerapannya dikehidupan sehari-hari ?
C.    Tujuan Penulisan
Makalah ini dibuat dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman mahasiswa tentang hal-hal yang berkaitan dengan medan magnet dan penerapannya dikehidupan sehari-hari.
BAB II
PEMBAHASAN
Pengertian Gaya Lorentz
Gaya Lorentz adalah gaya yang ditimbulkan oleh muatan listrik yang bergerak atau oleh arus listrik yang berada dalam suatu medan magnet (B). Arah gaya ini akan mengikuti arah maju skrup yang diputar dari vektor arah gerak muatan listrik (v) ke arah medan magnet (B), seperti yang terlihat dalam rumus berikut:


Keterangan:
F = gaya (Newton)
B = medan magnet (Tesla)
q = muatan listrik ( Coulomb)
v = arah kecepatan muatan (m/t)

Gambar 1. Gaya Loretz.
Sebuah partikel bermuatan listrik yang bergerak dalam daerah medan magnet homogen akan mendapatkan gaya. Gaya ini juga dinamakan gaya Lorentz. Gerak partikel akan menyimpang searah dengan gaya lorentz yang mempengaruhi. Arah gaya Lorentz pada muatan yang bergerak dapat juga ditentukan dengan kaidah tangan kanan dari gaya Lorentz (F) akibat dari arus listrik, I dalam suatu medan magnet B. Ibu jari, menunjukan arah gaya Lorentz . Jari telunjuk, menunjukkan arah medan magnet ( B ). Jari tengah, menunjukkan arah arus listrik ( I ). Untuk muatan positif arah gerak searah dengan arah arus, sedang untuk muatan negatif arah gerak berlawanan dengan arah arus.

Jika besar muatan q bergerak dengan kecepatan v, dan I = q/t maka persamaan gaya adalah:
                                               FL = I . ℓ . B sin θ
                                                     = q/t . ℓ . B sin θ
                                                     = q . ℓ/t . B sin θ
                                                     = q . v . B sin θ
                        *Karena ℓ/t = v
Sehingga besarnya gaya Lorentz yang dialami oleh sebuah muatan yang bergerak dalam daerah medan magnet dapat dicari dengan menggunakan rumus :
F = q . v . B sin θ
Keterangan:
F = gaya Lorentz dalam newton ( N )
q = besarnya muatan yang bergerak dalam coulomb ( C )
v = kecepatan muatan dalam meter / sekon ( m/s )
B = kuat medan magnet dalam Wb/m2 atau tesla ( T )
θ = sudut antara arah v dan B
Bila sebuah partikel bermuatan listrik bergerak tegak lurus dengan medan magnet homogen yang mempengaruhi selama geraknya, maka muatan akan bergerak dengan lintasan berupa lingkaran. Sebuah muatan positif bergerak dalam medan magnet B (dengan arah menembus bidang) secara terus menerus akan membentuk lintasan lingkaran dengan gaya Lorentz yang timbul menuju ke pusat lingkaran. Demikian juga untuk muatan negativ. Persamaan-persamaan yang memenuhi pada muatan yang bergerak dalam medan magnet homogen sedemikian sehingga membentuk lintasan lingkaran adalah :
*Gaya yang dialami akibat medan magnet : F = q . v . B
*Gaya sentripetal yang dialami oleh partikel : Dengan menyamakan kedua persamaan kia mendapatkan persamaan :

Keterangan:
R = jari-jari lintasan partikel dalam meter ( m )
m = massa partikel dalam kilogram ( kg )
v = kecepatan partikel dalam meter / sekon ( m/s )
B = kuat medan magnet dalam Wb/m2 atau tesla ( T )
q = muatan partikel dalam coulomb ( C )
Contoh penerapan gaya Lorentz pada kehidupan sehari-hari adalah alat ukur listrik, kipas dll.
Hukum Ampere-Biot-Savart
3 orang ilmuwan jenius dari perancis, Andre Marie Ampere (1775-1863), Jean Baptista Biot (1774-1862) dan Victor Savart (1803-1862) menyatakan bahwa:
“Gaya akan dihasilkan oleh arus listrik yang mengalir pada suatu penghantar yang berada diantara medan magnetik”
 Hukum ini diaplikasikan pada mesin-mesin listrik, dan gambar 2 akan menjelaskan mengenai fenomena tersebut.


Gambar 2. Hukum Ampere-Biot-Savart, Gaya induksi Elektromagnetik.

Hukum induksi magnetik Faraday
Michael faraday (1791-1867), seorang ilmuwan jenius dari inggris menyatakan bahwa:

1. Jika sebuah penghantar memotong garis-garis gaya dari suatu medan magnetik (flux) yang konstan, maka pada penghantar tersebut akan timbul tegangan induksi.
2. Perubahan flux medan magnetik didalam suatu rangkaian bahan penghantar, akan menimbulkan tegangan induksi pada rangkaian tersebut.


Kedua pernyataan beliau diatas menjadi hukum dasar listrik yang menjelaskan mengenai fenomena induksi elektromagnetik dan hubungan antara perubahan flux dengan tegangan induksi yang ditimbulkan dalam suatu rangkaian, aplikasi dari hukum ini adalah pada generator. Gambar 3 akan menjelaskan mengenai fenomena tersebut.


                               Gambar 3. Hukum Faraday, Induksi Elektromagnetik.
Hukum induksi magnetik Faraday ini menyatakan bahwa emf yang ditimbulkan rangkaian listrik tertutup sama dengan rata-rata perubahan gaya fluks.

Gaya fluks(ф) = Nф..........(1)

dimana N adalah jumlah putaran pada koil dan ф adalah fluks yang menghubungkannya. Pada banyak kasus, fluks ф tidak berkaitan dengan semua putaran dan semua putaran tidak berkaitan dengan fluks yang sama. Pada kondisi ini, penjumlahan semua fluks magnetik dengan putaran rangkaian magnetik menghasilkan nilai total jaringan fluks ф.

Total fluks sebesar:
.....(2)


dengan Nk adalah jumlah putaran yang terhubung dengan fluks фk. Apabila terdapat perubahan nilai fluks pada koil, muncul emf yang dihasilkan di dalamnya dengan nilai sebesar:

.....(3)


Tanda negatif pada persamaan 3 menandakan bahwa arah emf induksi seperti arus yang dihasilkannya berlawanan dengan perubahan fluks.

Perubahan fluks dapat disebabkan oleh tiga hal.
• Koil tidak berubah terhadap fluks dan magnitudo fluks berubah terhadap waktu.
• Fluks tidak berubah terhadap waktu dan koil bergerak pada fluks tersebut.
• Kedua perubahan yang disebutkan diatas muncul bersamaan, artinya koil bergerak dalam waktu yang terus berjalan.

Pada metode pertama diatas, dengan koil yang tidak berubah dan fluks yang berubah terhadap waktu, dihasilkan emf yang disebut emf transformator (pulsasional). Karena tidak ada gerakan yang terjadi, maka tidak ada konversi energi dan proses yang sebenarnya terjadi adalah transfer energi. Prinsip ini digunakan pada transformator yang menggunakan koil tetap dan fluks yang berubah terhadap waktu untuk transfer energi dari suatu level ke level lainnya.

Pada metode kedua, pengaruh fluks dapat digunakan untuk menggambarkan emf yang dihasilkan pada konduktor yang bergerak pada medan stasioner yang konstan. Emf yang dibangkitkan pada konduktor yang bergerak dengan sudut yang tepat, seragam, stasioner diperoleh dengan:

e = – Blv.....(4)

Dimana
B = kerapatan fluks, Wb/m^2 (T’)
l = panjang konduktor (m)
v = , m/s

Emf yang dibangkitkan pada contoh tersebut disebut dengan emf gerak karena dihasilkan dari pergerakan konduktor. Karena gerakan ikut berperan dalam membangkitkan emf ini, proses ini melibatkan konversi energi elektromagnetik. Prinsip ini dimanfaatkan pada mesin putar seperti mesin induksi DC dan mesin sinkron.

Pada metode ketiga, konduktor atau koil bergerak sepanjang medan magnetik stasioner yang berubah terhadap waktu (fluks) dan maka dari itu transformator seperti halnya emf gerak dihasilkan pada konduktor atau koil. Proses ini meliputi transfer energi dan konversi energi. Prinsip ini digunakan pada mesin putar.
Hukum Lenz

Pada tahun 1835 seorang ilmuwan jenius yang dilahirkan di Estonia, Heinrich Lenz (1804-1865) menyatakan bahwa:

“Arus induksi elektromagnetik dan gaya akan selalu berusaha untuk saling meniadakan (gaya aksi dan reaksi)”

Sebagai contoh, jika suatu penghantar diberikan gaya untuk berputar dan memotong garis-garis gaya magnetik, maka pada penghantar tersebut akan timbul tegangan induksi (hukum faraday). Kemudian jika pada ujung-ujung penghantar tersebut saling dihubungkan maka akan mengalir arus induksi, dan arus induksi ini akan menghasilkan gaya pada penghantar tersebut (hukum ampere-biot-savart). Yang akan diungkapkan oleh Lenz adalah gaya yang dihasilkan tersebut berlawanan arah dengan arah gerakan penghantar tersebut, sehingga akan saling meniadakan.

MAKALAH BIOLOGI

KATA PENGANTAR


Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah menciptakan alam semesta ini dan atas berkat dan rahmat-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini.

Makalah ini kami buat sebagai acuan pembelajaran dalam membahas tentang sistem hormon. Sistem Hormon yang akan kami bahas yaitu tentang bagaimana kita dapat mengetahui pengertian hormon, fungsi hormon, dan macam-macam kelenjar buntu dan bagian-bagiannya.

Harapan kami semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi siswa…..Amien…!!!.


SoE,1 Mei 2013


Penulis


DAFTAR ISI



Kata Pengantar.....................................................................................................       

Daftar Isi..............................................................................................................       

Bab I PENDAHULUAN....................................................................................       

A.    Latar Belakang...................................................................................      

B.     Pembahasan.......................................................................................      

C.     Tujuan................................................................................................     

Bab 2 PEMBAHASAN......................................................................................      

A.    Pengertian Sistem Hormon................................................................       

B.     Fungsi Hormon..................................................................................      

C.     Macam-macam Kelenjar Buntu.........................................................      

Bab 3 PENUTUP................................................................................................     

A.    Kesimpulan........................................................................................     

B.     Saran..................................................................................................       

Daftar Pustaka.....................................................................................................       




BAB I

PENDAHULUAN

A.    Latar Belakang

Salah satu sistem koordinasi pada manusia adalah Hormon, dimana hormon merupakan getah yang dihasilkan oleh suatu kelenjar dan langsung diedarkan oleh darah. Kelenjar tersebut tidak mempunyai saluran khusus, sehingga sering disebut sebagai kelenjar buntu/kelenjar Endokrin.

Di dalam tubuh. Hormon berperan dalam mengatur metabolisme, pertumbuhan dan perkembangan, reproduksi dan reaksi terhadap stress serta tingkah laku. Oleh karena itu, hormon sangat dibutuhkan dalam tubuh.

B.     Permasalahan.

a.       Pengertian Hormon

b.      Apakah fungsi Hormon ?

c.       Macam-macam kelenjar buntu ?

C.    Tujuan

a.       Mengetahui apa itu hormon dan fungsinya ?

b.      Dapat mengetahui macam-macam kelenjar buntu berdasarkan cara kerjanya, aspek macam dan letaknya ?



BAB II

PEMBAHASAN

 (SISTEM HORMON)


A.    Pengertian Sistem Hormon

Hormon adalah getah yang dihasilkan oleh suatu kelenjar dan langsung diedarkan oleh darah. Kelenjar tersebut tidak mempunyai saluran khusus, sehingga sering disebut sebagai Kelenjar Buntu atau Kelenjar Endokrin.

Kata Hormon berasal dari kata “Hormaein” yang berarti Memacu atau Menggiatkan. Hormon diperlukan oleh tubuh dalam jumlah sedikit, tetapi mempunyai pengaruh yang amat besar. Bila kekurangan dapat ditambah hormon sejenis dari luar. Bila kelebihan akan mengakibatkan berbagai gangguan kerja organ tubuh.

Sebagai komponen sistem koordinasi, Hormon mempunyai hubungan yang erat dengan sistem saraf. Rasa cemas atau ketakutan secara mendadak pada seseorang, disamping kerja sistem saraf juga dipengaruhi oleh hormon. Ketika seseorang merasa ketakutan, maka dia akan lari menghindar atau berusaha melawan terhadap penimbul rasa ketakutan itu sekuat-kuatnya. misalnya dengan lari secepat-cepatnya. Pada Keadaan semacam ini maka hormon adrenalin akan aktif, mempertinggi frekuensi denyut jantung dan memperkuat denyutnya.

B.     Fungsi Hormon

Hormon memiliki fungsi yang sangat penting yaitu untuk mengatur Homeostatis. Selain itu, hormon berfungsi untuk memacu pertumbuhan, repsoduksi, metabolisme, dan tingkah laku.

C. Macam-macam Kelenjar Buntu

1.      Macam-macam kelenjar buntu menurut cara kerjanya yaitu :

a)      Kelenjar yang bekerja sepanjang hayat, misalnya hormon yang memegang peranan dalam metabolisme.

b)      Kelenjar yang bekerjanya mulai masa tertentu. Misalnya hormon kelamin.

c)      Kelenjar yang bekerja sampai masa tertentu, Misalnya hormon pertumbuhan dan hormon timus.

2.      Kelenjar buntu berdasarkan aspek macam dan letaknya.

a)      Kelenjar Hipofisis, terletak di dasar otak besar.

b)      Kelenjar Tiroid, atau kelenjar gondok, letaknya di daerah leher.

c)      Kelenjar Paratiroid atau kelenjar anak gondok, letaknya di dekat kelenjar gondok.

d)     Kelenjar Pankreas atau pulau-pulau Langerhans, letaknya di sebelah bawah lambung (Ventrikulus).

e)      Kelenjar Adrenal atau Suprarenalis, terdapat di atas ginjal.

f)       Kelenjar Kelamin atau kelenjar Gonad, pada wanita terletak di daerah rongga perut, sedangkan pada pria terdapat di dalam buah zakar dan zakar dalam kelenjar skrotum.

1.      Kelenjar Hipofisis

Kelenjar ini terletak di dalam lekukan tulang sela tursika di bagian tengah tulang baji. Hipofisis merupakan kelanjar buntu terbesar. Kelenjar ini mempunyai pengaruh besar terhadap pertumbuhan tulang panjang sehingga berkaitan dengan pertumbuhan tinggi seseorang.

Produksi hormon ini secara berlebihan di sebut Hiperfungsi atau Hipersekresi. Hipersekresi pada masa pertumbuhan (remaja) akan mengakibatkan pertumbuhan yang luar biasa, disebut Gigantisme.

Produksi hormon yang kurang dari normal disebut Hipofungsi, mengakibatkan pertumbuhan terhambat atau terjadi manusia kerdil.

a)      Lobi Anterior atau lobi depan

Bagian ini menghasilkan bermacam-macam hormon pengatur beberapa hormon lain, diantaranya :

1)      Hormon Somatotrof (STH atau Growth Hormon), kerjanya menstimulasi pertumbuhan tubuh, terutama Cakra Epifisis dari tulang pipa. Kelebihan hormon ini dapat mengakibatkan pertumbuhan raksasa atau gigantisme. Bila kelebihan ini terjadi pada saat seseorang tidak tumbuh lagi maka akan menyebabkan penebalan pada tulang wajah, tengkorak, tangan, dan kaki. Keadaan ini disebut akromegali. Kekurangan hormon ini dapat mengakibatkan kekerdilan dan kretinisme.

2)      Luteotropic Hormon (LTH) atau prolaktin atau hormon laktogen, berfungsi untuk merangsang kelenjar susu untuk mensekresikan susu.

3)      Thyroid Stimulating Hormon (TSH) atau hormon treotrop berfungsi untuk merangsang sekresi kelenjar tiroid.

4)      Adrenocarticotropic Hormon, (ACTH) atau Hormon Adrenotropin, berfungsi untuk merangsang dan mengendalikan sekresi kelenjar korteks adrenal.

5)      Gonadotropic atau Hormon Kelenjar Kelamin, berbeda untuk pria dan wanita.

a.      Folikel Stimulating Hormon (FSH), terdapat pada wanita dan pria. Pada wanita. Hormon ini berfungsi untuk merangsang pertumbuhan folikel dalam indung telur atau ovarium, sedangkan pada pria berfungsi untuk mempengaruhi proses spermatogenesis.

b.     Luteinizing Hormon (LH) atau interstitial cell stimulating hormon (ICSH), terdapat pada pria dan wanita. Pada wanita LH berfungsi untuk merangsang ovulasi atau pemasakan telur sel interstitial Leyding di dalam testis agar menghasilkan testosteron.

b)      Lobi Intermedia atau lobi tengah

Pada manusia, bagian ini mengalami kemunduran atau rudimenter dan hormon yang dihasilkan fungsinya belum jelas. pada katak, bagian ini menghasilkan hormon Melanosit Stimulating Hormon (MSH) atau intermedin. Hormon ini berperan dalam mengatur perubahan warna kulit, yaitu dengan mengatur penyebaran pigmen melanin pada sel-sel melanofora kulit.

c)      Lobi Posterior atau Lobi Belakang

Bagian ini menghasilkan beberapa macam hormon, yaitu vasopresin, petresin dan oksitosin. vasopresin dan petresin berfungsi untuk mempengaruhi tekanan darah. Sedangkan oksitosin berperan untuk membantu proses kelahiran.

2.     Kelenjar Tiroid atau Kelenjar Gondok

Hormon yang dihasilkan oleh kelenjar Tiroid ada tiga macam, yang dua macam serupa, yaitu tiroksin dan triodotironin, serta kalsitonin. Fungsi hormon ini cukup luas, yaitu :

a.       Mempengaruhi metabolisme sel, proses produksi panas oksidasi di sel-sel tubuh, kecuali sel otak dan sel limfa.

b.      Mempengaruhi pertumbuhan, perkembangan, dan deferensiasi jaringan tubuh.

c.       Mempengaruhi dalam mengubah tirosin.

Bila hormon ini mengalami kelebihan produksi atau Hipertiroidisme akan menyebabkan morbus basedowi, yaitu meningkatnya pelupuk mata terbuka lebar, dan bola mata melotot (Eksoftalmus). Bila terjadi pada anak-anak akan mengakibatkan gigantisme.

Bila produksi Tiroksin terlalu rendah atau Hipertiroidisme, akan menyebabkan terhentinya pertumbuhan. Bila terjadi pada orang dewasa akan terjadi mixoedem, yaitu kegemukan (obesitas) yang luar biasa serta kecerdasan manurun. Kekurangan unsur yodium dapat menyebabkan terganggunya pembentukan hormon tiroksin, dengan gejala timbulnya gondok.

3.     Kelenjar paratiroid atau kelenjar anak gondok

Kelenjar ini terletak di sebelah dorsal kelenjar tiroid. Hormon yang dihasilkan adalah Parathormon, berfungsi mengatur pertukaran zat kapur dan fosfor dalam darah. Bila kadar Ca ++   dalam darah lebih rendah dari normal, Parathormon diekskresikan. Akibatnya, kalsium dalam tulang akan larut dan masuk ke dalam darah berbentuk ion kalsium. Kelebihan produksi Hormon Parathormon akan berakibat kadar kalsium dalam darah meningkat, hal ini akan mengakibatkan terjadinya endapan kapur pada ginjal, disebut batu ginjal. Kekurangan hormon ini dapat menyebabkan kekejangan disebut tetanus.

4.     Kelenjar Efifise

Kelenjar ini menghasilakn hormon yang fungsinya belum jelas.

5.     Kelenjar Timus atau Kelenjar Kacangan

Kelenjar ini bertugas menimbun hormon Somatotrop atau hormon pertumbuhan. Hormon  ini hanya berfungsi pada masa pertumbuhan. Kekurangan hormon ini pada masa muda akan menyebabkan kekerdilan. Kelebihan hormon ini pada masa pertumbuhan akan menunjukkan pertumbuhan raksasa. Bila setelah dewasa hormon ini tetap berfungsi maka akan menyebabkan aromegali.

6.     Kelenjar Suprarenalis atau Kelenjar anak ginjal

Kelenjar ini sering disebut juga kelenjar adrenal. Kelenjar adrenal terdiri atas bagian kulit atau bagian korteks dan bagian dalam atau medulla.

Hormon yang dihasilkan oleh kelenjar Adrenal adalah Hormon Adrenalin atau Epineprin.

Fungsi Hormon Adrenalin, yaitu sebagai berikut :

a)      Memacu aktivitas jantung dan menyempitkan pembuluh darah kulit dan kelenjar mukosa.

b)      Mengendurkan otot polos batang tenggorork sehingga melapangkan pernafasan.

c)      Mempengaruhi pemecahan glikogen (Glikogenesis) dalam hati sehingga menaikkan kadar gula darah.

7.     Kelenjar Langrhans

Kelenjar Langerhans atau Pankreas menghasilkan hormon insulin yang berfungsi antagonis dengan hormon adrenalin, yaitu untuk mengubah gula menjadi glikogen di dalam hati dan otot.

Kekurangan hormon insulin dapat mengakibatkan kencing manis atau diabetes mellitus. Insulin dan adrenal bekerja bersama mengatur kadar gula darah dalam tubuh.

Pengeluaran gula melalui ginjal menyebabkan kadar gula darah turun, badan menjadi lemas dan lapar, sehingga penderita banyak makan. Pada penderita kencing manis juga banyak membuang air seni, sehingga mudah terasa haus.

Banyaknya glukosa yang dikeluarkan dan tidak dapat disimpan, memungkinkan perubahan protein dan lemak tubuh menjadi glukosa. Metabolisme lemak menghasilkan senyawa asam. Dalam jangka lama zat tersebut dapat merusak jantung dan ginjal. Agar badan tetap sehat, penderita diabetes mellitus harus berolahraga dengan teratur sesuai anjuran dokter.

8.     Kelenjar Usus dan Lambung

Kelenjar usus menghasilkan hormon skretin dan kolesistokinin. Sedangkan kelenjar lambung menghasilkan hormon gastrin. Hormon-hormon tersebut berperan dalam merangsang sekresi getah lambung.

9.     Kelenjar Kelamin

Kelenjar kelamin mampu menghasilkan hormon dan sel-sel kelamin. Kelenjar ini dibedakan atas kelenjar kelamin pria dan wanita.

a.      Kelenjar kelamin pria (Testis) menghasilkan hormon kelamin pria atau androgen dan sel sperma. Di antara androgen yang terpenting adalah Testosteron, yang berfungsi untuk :

1.      Mempertahankan proses spermatogenesis

2.      Memberi efek negatif terhadap sekresi LH oleh Hipofisis.

b.     Kelenjar kelamin perempuan (ovarium) menghasilkan sel telur (ovum) dan hormon perempuan yang meliputi estrogen dan progesteron.

1.      Estrogen dihasilkan oleh sel folikel de graaf

2.      Progesteron dihasilkan oleh korpus luteum, yaitu bekas folikel yang telah ditinggalkan sel telur. Fungsi progesteron, yaitu :

a)      Mengatur pertumbuhan ari-ari (plasenta)

b)      Menghambat produksi FSH oleh Hipofisis

c)      Pada ibu yang habis melahirkan progesteron bersama laktogen berfungsi memperlancar produksi air susu.

d)     Mengatur pertumbuhan endometrium dan pembuluh darah dari dinding rahim.


HORMON ESTROGEN DAN PROGESTERON DALAM TEKNOLOGI

Gerakan KB (Keluarga Berencana) yang diprogramkan pemerintah antara lain merupakan usaha untuk menjarangkan kelahiran dan membatasi ledakan penduduk. Salah satu cara adalah dengan menggunakan hormon.

KB secara hormonal dilakukan dengan cara meminum Pil KB. Pil tersebut merupakan hormon estrogen dan progesteron sintetik. Hormon sintetik ini berpengaruh pada penebalan endometrium rahim dan menghambat produksi LH (Luitinizing Hormon) dan FSH (Folikel Stimulating Hormon) oleh Hipofisis. Bila LH dan FSH tidak diproduksi, maka tidak akan terjadi ovulasi (pemasakan sel telur). Akibatnya tidak mungkin terjadi fertilisasi (pembuahan)

HUBUNGAN HORMON DAN SARAF

Baik sistem hormon dan saraf berkaitan dengan proses penyampaian informasi melali sinapsis listrik. Sedangkan pada sistem hormon melalui zat kimia di sebut Neurotransmitter.

Kerjasama antara sistem hormon dan sistem saraf antara lain tampak pada keadaan yang menyebabkan seseorang kekurangan air atau dehidrasi. Keadaan ini akan dilacak oleh saraf tertentu pada Hipotalamus, terus ke hipofisis. Selanjutnya Hipofisis akan menghasilkan hormon antiaeuretika yang menghambat produksi urine.


BAB III

PENUTUP 

A.    Kesimpulan

Kata hormon berasal dari kata Hormon yang berarti memacu atau menggiatkan. Jadi hormon adalah getah yang dihasilkan oleh kelenjar buntu atau kelenjar endokrin dan langsung diedarkan oleh darah. Hormon berfungsi untuk mengatur homeostatis, memacu pertumbuhan, reproduksi, metabolisme dan tingkah laku.

B.     Saran

a.      Diharapkan agar siswa mampu memahami apa itu sistem hormon.

b.     Dapat mengetahui hubungan hormon dan saraf

c.    Diharapkan kepada pembaca untuk memberi kritikan dan saran untuk perbaikan makalah yang akan kami buat berikutnya.

 
Copyright (c) 2010 KUMPULAN PUISI, CERPEN, DAN MAKALAH. Design by WPThemes Expert
Blogger Templates by Buy My Themes.